Oleh: Kiana Puti Aisha (Divisi MedInfo HMTPWK Pramukya Arcapada)
September lalu, Indonesia tengah digaungi semarak persaingan olahraga terbesar senasional. Ikut andil dalam PON Jabar, tak lain dan tak bukan adalah dua mahasiswa PWK UGM, yakni Irsyad Abdul Aziz (PWK 2016) dan Azka Ardelia S (PWK 2014). Keduanya merupakan kontingen Jawa Barat dan Jawa Tengah serta saling berhasil menuai prestasi yang membanggakan,
Irsyad Abdul Aziz mengaku telah mempersiapkan latihan khusus sedari setahun yang lalu. Ia sudah masuk mess atlit sejak Januari hingga Mei 2016. Menunjukkan prestasi yang menjanjikan, Irsyad lantas ditunjuk untuk mengikuti training camp di korea selatan selama dua bulan. Selama masa training tersebut, ia juga mengikuti dua kejuaraan dunia taekwondo, yakni “Wold Taekwondo Hanmadang 2016” dan “The 1st Ban Ki Moon Cup” yang sama sama ia menangi dengan perolehan medali emas. Sejak Agustus 2016, Irsyad lalu kembali fokus dalam persiapan PON di Indonesia. Mengikuti cabang Taekwondo di kelas Poomsae (seni/jurus) Irsyad kembali mempersembahkan medali emas untuk Jawa Barat.
Sementara itu Azka Ardelia pun berhasil unjuk gigi dalam cabang renang indah. Mahasiswi yang kerap dipanggil Dela ini juga mempersiapkan sejak setahun yang lalu. Berdomisili di Yogyakarta namun mewakili Jawa Tengah, Dela diberi keringanan untuk berlatih di Yogyakarta hingga Juli 2016, dengan catatan sebulan dua kali berlatih bersama di Semarang . Namun, seusai UAS, ia langsung menetap di Semarang untuk mengikuti pelatda (pelatihan daerah) secara rutin dua kali dalam sehari dengan libur hanya pada hari minggu. Hasilnya pun memuaskan, ia dan tim berhasil merenggut tempat keempat dan kelima. Walau bertarget medali perunggu, Dela tetap bersyukur dan sangat senang telah mendapat kesempatan untuk bertanding di liga sebesar PON.
Kini Irsyad dan Dela sudah kembali ke bangku kuliah dan siap fokus dalam mengejar ketertinggalan materi. Keduanya telah mempersembahkan prestasi terbaik dan membanggakan bagi Indonesia, PWK bangga lur!